Jakarta – Presiden Joko Widodo mengatakan, koperasi di Indonesia harus beradaptasi dan mereformasi diri melalui teknologi agar mampu memenangkan persaingan global.

Sebab, perkembangan teknologi begitu cepat dan menjadi tantangan utama bagi koperasi.

“Ini adalah tantangan bersama, utamanya di hari koperasi ini. Inilah tantangan utama gerakan koperasi di era milenium,” ujar Jokowi dalam sambutan pada Puncak Peringatan Hari Koperasi Nasional di Jambi, dikutip dari siaran pers Tim Komunikasi Presiden, Kamis (21/7/2016).

“Oleh sebab itu kita perlu beradaptasi dan mereformasi koperasi kita,” kata dia.

Menurut Presiden, saat ini terjadi pergeseran kebiasaan mengenai bagaimana orang bertransaksi dagang. Oleh sebab itu adaptasi koperasi atas teknologi mutlak diperlukan.

“Orang jualan tidak lagi di mal. Lalu mal akan jadi apa? Tidak ada yang bisa diperkirakan karena semua online store di negara lain, tidak hanya di Indonesia,” tutur Jokowi.

“Ini sudah bergerak cepat. Ini akan menjadi malapetaka kalau kita tidak dapat beradaptasi dengan cepat,” ujarnya.

Koperasi yang modern, menurut Jokowi, akan memenangkan Indonesia dari persaingan global. Jokowi meminta masyarakat tidak takut atas persaingan itu.

Dengan persiapan yang baik, ia yakin akan melampauinya dengan baik.

Jokowi pun mengungkapkan tiga kunci keberhasilan koperasi, yakni kecepatan, bekerja fokus agar efisien, dan segera mengimplementasikan teknologi tersebut.

“Kalau kelamaan, sudah pasti kita ditinggal,” ujar Jokowi.

Sumber: Kompas.com.